Berikut ini adalah contoh dari sistem operasi berbayar :
Microsoft (Windows)

Awalnya Windows bermula dari Ms-Dos (Microsoft Disk Operating System) yaitu sebuah Sistem Operasi yang berbasiskan teks dan Command-Line interpreter. Windows Versi pertama, Windows Graphic Environmnet 1.0 merupakan perangkat lunak yang bekerja atas arsitekstur 16-Bit dan bukan merupakan Sistem Operasi dan berjalan atas MS-DOS, sehingga untuk menjalankannya membutuhkan MS-DOS. MS-DOS sendiri sebenarnya dibuat oleh perusahaan pembuat komputer Seattle Computer Products dan barulah kemudian direkrut oleh Microsoft yang selanjutnya dibeli lisensinya.
Kemudian berkembang menjadi Windows 1.0 versi pertama Sistem Operasi dalam dunia Sistem Operasi yang berbasiskan GUI (Graphical User Interface) dan mendukung Multi-Tasking atau dapat mengerjakan banyak pekerjaan secara simultan. Setelah itu Windows 1.0 berkembang menjadi Windows 2.0, Windows 2.0 ini berbasis GUI dan mendukung penggunaan VGA (Video GraphicsArray) dan juga mendukung Multi-Tasking. Windows 2.0 juga support terhadap penggunaan Processor Intel 80286 dimana Processor Intel 80286 adalah Processor pertama dengan kemampuan untuk memproteksi area memory.
Kemudian dilanjutkan dengan generasi Windows 3.0 dimana Windows 3.0 memiliki kemampuan yang sama dengan Windows sebelumnya dan ditambah dukungan kartu grafis SVGA atau XGA dan juga icon yang lebih baik. Dalam era tersebut, Microsoft juga menyediakan SDK (Software Development kit) sehingga para developer piranti lunak dapat mengembangkan aplikasi/programnya agar mampu berjalan di Windows 3.0 ini. Windows 3.0 juga memperkenalkan adanya Virtual Device Driver (VXD) dimana dapat berguna untuk meminimalisasi ketergantungan pada setiap driver pada perangkat keras tertentu. Windows 3.0 kemudian berevolusi menjadi Windows 3.1 yang sudah diperkenalkan dengan fitur Multimedia dan True Type Font selain itu juga memudahkan End-User karena adanya fitur Drag and Drop dan akhirnya Windows versi 3 ini berkembang menjadi Sistem Operasi yang sudah mengenal NetWorking (Windows 3.11).
Setelah berkembang cukup lama akhirnya Microsoft memperkenalkan Sistem Operasi hibrida 16-Bit/32-Bit yang dikenal dengan nama Windows 95. Banyak perubahan dari Windows versi sebelumnya, yaitu : Windows 95 memiliki GUI yang lebih menarik dan atraktif, mendukung Plug and Play, mendukung penamaan yang panjang, memiliki beberapa fasilitas seperti : Browser yang terintegrasi dan Windows Explorer untuk menjelajah Windows. Selain itu juga Windows 95 memiliki fitur untuk memanajemen daya (APM) dan diperkenalkannya juga Client-Server.
Generasi penerus dari Windows 95 adalah Windows 98 dimana Windows 98 sudah mendukung VGA berbasis AGP, serta mendukung media penyimpanan ringkas seperti USB, diperkenalkannya NAT untuk berbagi koneksi Internet dan digantikannya Virtual Device Driver dengan Windows Driver Model. Ada juga beberapa fitur tambahan berupa aplikasi Microsoft Office dan Internet Explorer versi 5. Windows 98 juga sudah memiliki kemampuan-kemampuan untuk memainkan Game dan menjalankan aplikasi Multimedia.
Perkembangan selanjutnya adalah Windows ME, tidak ada yang spesial dari Windows ME selain transisi dukungan grafis dari 16-Bit ke 32-Bit dan pada era Windows ME sudah banyak pengguna rumahan yang memakainya. Windows ME pun akhrinya digantikan dengan Windows NT yang sudah mendukung arsitekstur x86 (80×86) , Intel IA64 dan AMD64 (x64) serta mendukung grafis 32-Bit. Windows NT sebenarnya dibangun dari pengembangan IBM OS/2 dan Windows NT juga banyak digunakan dalam jaringan komputer. Windows NT juga memperkenalkan File System NTFS yang lebih baik dari FAT maupun FAT-32.
Selanjutnya Windows NT berkembang menjadi Windows 2000 banyak fitur tambahan diantaranya : Active Directory, Image Preview, Browser Internet Explorer v6, DirectX dan Open GL, Plug and Play dan Windows Driver Model yang lebih baik performanya dibanding sebelumnya. Setelah generasi Windows NT munculah Windows XP yang menawarkan banyak perubahan, mempunyai banyak fitur dan performa yang semakin mengingkat. Bisa dikatakan Windows XP merupakan Windows yang paling laris dan digandrungi oleh pengguna PC maupun perangkat PC bergerak (Mobile). Seiring dengan kebutuhan akan networking maka Microsoft Corporation mengeluarkan Sistem Operasi yang berkonsentrasi pada jaringan, yaitu : Windows Server 2003. Bisa dibilang Windows Server 2003 adalah reinkarnasi dari Windows NT.
Banyak sekali fitur yang ditawarkan pada Windows Server 2003 ini salah satunya adalah diperkenalkannya platform .Net. Diperkenalkan juga fitur Domain Controller Server, PKI (Public Key Infrastructure) Server, Domain Name System (DNS), Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP), Windows Internet Name Service (WINS), Microsoft IIS, dan lain sebagainya. Microsoft pun melanjutkan perkembangan Sistem Operasi dengan Windows Vista (Longhorn), ini merupakan revolusi dari Windows XP. Windows Vista lebih mengutamakan interface atau penampilan grafis antarmuka dibandingkan dengan performa, dibuktikan dengan adanya fitur : AERO, Sidebar, dan lain sebagainya.
Windows Vista juga menawarkan tingkat keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan Windows XP, karena pada Windows Vista diperkenalkan adanya Windows Firewall with Advanced Security, Windows Defender, Parental Control, User Account Control (UAC), BitLocker Drive Encryption, ASLR. Windows Vista juga sudah mengenal IPv6, DirectX versi terbaru, dan arsitekstur 64-Bit. Perkembangan selanjutnya adalah transisi dari Windows Server 2003 menjadi Windows Home Server yang ditujukan sebagai File Server untuk rumahan. Windows Server juga mengenalkan beberapa teknologi yaitu : Headless Operation (Server tidak membutuhkan monitor atau keyboard untuk memanjemen perangkat), Kontrol jarak jauh, Pemantauan kesehatan komputer, Sharing dan Streaming.
Generasi berikutnya ditandai dengan munculnya penggabungan Sistem Operasi Windows Vista dengan Windows Server, yaitu Windows Server 2008. Fitur Windows Vista dan Windows Server digabung menjadi satu padu untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan End-User. Selanjutnya Windows Server 2008 berkembang menjadi Windows Server 2008 R2. Versi terakhir Sistem Operasi besutan Windows adalah Windows 7, Windows 7 dirilis untuk menggantikan kekurangan Windows XP dan kelebihan Windows Vista. Boleh dikatakan jikalau Windows 7 adalah fusi dari Windows XP dan Windows Vista, tidak seperti pada Windows Vista, Windows 7 memiliki performa yang lebih baik dari Windows Vista.
Kelebihan sistem operasi berbayar :
1. Karena Windows itu berbayar, dukungan driver hardware pasti baik dan berfungsi secara optimal.
2. Karena berbayar pula, aplikasi-aplikasi yang digunakan pasti handal dan profesional.
3. Digunakan dibanyak instansi atau lapisan masyarakat.
4. Bantuan dan Dukungan penuh pada setiap perangkat.
Kekurangan sistem operasi berbayar
1. Windows, secara sifatnya yang begitu optimal dan dapat digunakan secara maksimal terdapat celah keamanan yang Windows itu sendiri rentan terhadap virus. Tidak bisa tidak suatu komputer yang terpasang Windows tidak dipasang antivirus. Kecuali jika Windows tersebut dibekukan dengan DeepFreeze dsb.
2. Windows tidak dapat dimodifikasi dan didistribusikan ulang. Meski kamu menemukannya itu adalah ilegal.
B. Sistem Operasi Gratis (Free)
Berikut ini adalah contoh dari sistem operasi gratis (free) diantaranya :
- UNIX

UNIX sendiri ditulis dalam bahasa C sehingga UNIX pun mirip dengan DOS yaitu Line/Text Command Based selain itu UNIX pun merupakan Sistem Operasi yang secure dibanding dengan Sistem Operasi lain, karena setiap file, direktori, user dan group memiliki set izin tersendiri untuk diakses. Karena adanya dukungan Proyek GNU, maka selanjutnya UNIX berkembang menjadi LINUX (Salah satu varian UNIX).
- LINUX

Pada komputer Desktop, GNOME, KDE dan Xfce merupakan antarmuka pengguna yang paling populer diantara varian antarmuka pengguna lainnya. Sebuah sistem Linux menyediakan antarmuka baris perintah lewat sebuah Shell (Konsole). Perbedaan utama antara Linux dan Sistem Operasi Populer lainnya terletak pada Kernel Linux dan komponen-komponennya yang bebas dan terbuka. Sama seperti pada UNIX, Linux berkonsentrasi pada Workstation dan Server banyak Workstation dan Server yang mengandalkan Linux karena Linux sangat stabil digunakan untuk jangka waktu lama dan Linuxpun kebal terhadap Malware.
Satu hal yang membedakan Linux terhadap Sistem Operasi lainnya adalah harga. Harga Linux ini kebanyakan Gratis walaupun ada juga yang berbayar (Lisensi). Linux dapat didistribusikan tanpa harus memberikan royalty kepada seseorang. Linux disusun berdasarkan standard Sistem Operasi POSIX yang diturunkan dari UNIX itu sendiri. Ada beberapa macam Distro Linux, seperti : Debian, Lycoris, Xandros, Lindows, Linare, Linux-Mandrake, Red Hat Linux, Slackware, Knoppix, Fedora, Suse, Ubuntu.
- IBM OS/2

- MAC OS (MACINTOSH OPERATING SYSTEM)

1.MAC OS Klasik
Tidak memiliki sembarang Command Line (Baris perintah), menggunakan User Interface (UI) sepenuhnya dan menggunakan Cooperative Multitasking
2.MAC OS X
MAC OS X memasukkan unsur-unsur BSD Unix, One Step, dan MAC OS X memiliki memori ala-Unix dan Pre-Emptive Multitasking.
Kelebihan MAC OS :
1.Stabil, karena menggunakan UNIX.
2.Multitasking.
3.Tampilan (UI) sangat bagus.
4.Aman dari Malware.
MAC OS X adalah garis komputer Sistem Operasi yang dikembangkan, dipasarkan oleh Apple Inc, MAC OS X adalah penerus dari MAC OS (Klasik). MAC OS X dibangun di atas XNU kernel, dengan fasilitas standar Unix tersedia dari antarmuka baris perintah.
- FREE BSD

-SOLARIS

Open Solaris memiliki banyak fitur yang menjadikan OpenSolaris bisa digunakan untuk skala penggunaan yang besar dari penggunaan untuk desktop pC atau Mobile PC. Konsep Open Solaris adalah sebagai berikut :
1.Free Redistribution : Didistribusi secara bebas.
2.Source Code : Sumber (Source) harus tersedia untuk semua distribusi.
3.Derived Works : Setiap orang bisa mengubah kode dan mendisrtibusikan kembali.
4.No Discrimination : Kode harus disediakan untuk seseorang untuk dikembagkan.
Beberapa kelebihan OpenSolaris dibandingkan dengan Sistem Operasi lain :
1.ZFS : System Rstore.
2.DTrace L : Dapat mengamati dimana aplikasi banyak menggunakan waktunya dan berapa lama.
3.Manajemen Kegagalan : Mencegah, mendiagnosa dan memperbaiki error.
4.Zona : Mengimplementasikan sebuah abstraksi Sistem Operasi yang memungkinkan beberapa aplikasi berjalan secara terisolasi satu dengan lainnya di perangkat keras fisik yang sama.
5.Multimedia
Kelebihan sistem operasi gratis :
1. Ubuntu adalah sistem operasi bebas, gratis dan terbuka. Siapa saja dapat memodifikasi dan membuat distro-nya sendiri sesuai kehendaknya.
2. Tidak perlu bayar, tinggal download. (Kecuali jika kamu hendak membakarnya ke CD).
3. Efek Visual yang ditawarkan begitu menarik.
4. Tidak perlu memikirkan tentang virus.
kekurangannya sistem operasi gratis :
1. Namanya juga gratis, dukungan driver untuk hardware pasti kurang. Apalagi jika kamu menggunakan tablet-pen atau scanner. Kebanyakan sulit untuk menemukan drivernya.
2. Aplikasi-aplikasi tidak sehandal seperti aplikasi-aplikasi Windows. Meskipun menggunakan emulator seperti Wine, hasilnya tidak akan maksimal. Itu juga kalau bisa diemulatorkan.
C. DOS (Disk Operating System)
Disk Operasi system yang disingkat DOS atau system operasi disket adalah system yang pengeroperasian computer yang diatur dari disket. Secara Populer, disket yang mengandung system operasi disebut bersistem atau DOS saja dimana bahwa DOS yang banyak digunakan adalah MSDOS, buatan Microsoft dan PCDOS buatan IBM. Pada buku ini yang akan dibahas adalah MSDOS.
DOS menempati posisi sebagai operating system yang menggunakan CUI(Character User Interface). Dalam hal ini DOS yang saat ini telah tergantikan/diperbarui denagan adanya Microsoft Windows versi 9x, 2k, dan sebagainya yang berbasiskan GUI (Grafical user Interface).
Beberapa Fungsi dari Operating system (DOS) adalah:
☺ Mengorganisasikan atau mengendalikan kegiatan computer
☺ Mengatur Memori
☺ Mengatur proses input dan output data
☺ Manegement file
☺ Management directory
DOS yang akan kita bahas disini adalah MSDOS Versi 6.22. Beberapa Utilitas MSDOS Versi 6.22 sbb:
- Memiliki fasilitas doublespace untuk mengkompresi disk dan fasilitas drivespace yang ada pada fasilitas doublespace.Digunakan untuk menyimpan informasi untuk file yang dikompres dalam format yang berbeda.
- Fasilitas Scandisk.Utility yang digunakan untuk mendiagnosa dan memperbaiki disk yang rusak baik yang dikompressi atau tidak memperbaiki crosslinks dan cluster yang hilang serta memperbaiki kerusakan fisik disk.
- Fasilitas Smartdrive. Digunakan untuk mengamankan data,dengan cara tidak menunjukkan prompt dahulu sebelum data direkam.
- Fasilitas Diskcopy. Berfungsi untuk mengkopi satu disket ke disket lainnya.
- Microsoft Defragmanter.menata letak file dan directory agar lebih cepat dalam pencarian file.
D. Langkah - langkah penginstalan
sistem operasi
Berikut ini
akan dijelaskan langkah - langkah pengsintalan sistem operasi ( windows 7) ,
diantaranya adalah:
Masukkan DVD windows 7 atau colokkan
flashdisk windows 7 kita, dan kemudian booting lah memakai media yang telah
kita pilih, lalu proses loading file akan dimulai.
Pilih bahasa Anda, waktu &
format mata uang, keyboard atau metode input dan klik Next.
Klik Install now
Conteng I accept the license
terms dan klik Next.
Klik Upgrade jika Anda sudah
mempunyai versi Windows sebelumnya atau Custom (advanced) jika anda
tidak memiliki versi Windows sebelumnya atau ingin menginstal salinan baru
Windows 7.
(Lewati langkah ini jika Anda
memilih Upgrade dan hanya memiliki satu partisi) Pilih drive mana Anda ingin
menginstal Windows 7 dan klik Next. Jika Anda ingin membuat partisi, klik opsi Drive
options (advanced), buatlah partisi dan kemudian klik Next.
Sekarang akan dimulai menginstal
Windows 7. Langkah pertama, (yaitu Windows mulai menyalin file) sudah dilakukan
ketika anda booting DVD/fd Windows 7 sehingga akan selesai seketika.
Setelah menyelesaikan langkah
pertama, ia akan memperluas (decompress) file yang telah disalin.
Langkah ketiga dan keempat juga akan
diselesaikan langsung seperti langkah pertama.
Setelah itu secara otomatis akan
restart setelah 15 detik dan melanjutkan setup. Anda juga dapat klik Restart
now untuk restart tanpa perlu menunggu.
Setelah restart untuk pertama
kalinya, proses setup akan dilanjutkan. Ini adalah langkah terakhir sehingga
akan mengambil waktu yang agak lama daripada langkah sebelumnya.
Sekarang akan otomatis restart lagi
dan melanjutkan setup. Anda dapat klik Restart now untuk restart tanpa
perlu menunggu.
Ketik nama pengguna yang Anda
inginkan dalam kotak-teks dan klik Next. Nama komputer akan otomatis
terisi.
Jika Anda ingin mengatur sandi,
ketik di kotak teks dan klik Next.
Ketik kunci produk Anda dalam
kotak-teks dan klik Next. Anda juga dapat melewatkan langkah ini dan cukup klik
Next jika Anda ingin mengetik kunci produk nanti. Windows akan berjalan
hanya selama 30 hari jika Anda melakukan ini.
Pilih opsi yang Anda inginkan untuk
Windows Update.
Jika anda terhubung ke jaringan apapun, ia akan meminta Anda untuk menetapkan lokasi jaringan
selesai sudah proses
penginstallan windows7 baik dengan menggunakan flashdisk maupun DVD.